Sedot Lemak Archives

Di Tinjau Oleh:

01 September 2025 | Dr. Linda Afiaty

Dimana Saja Transfer Lemak Bisa Dilakukan? Simak Penjelasan Lengkapnya di Sini!

Transfer lemak, atau cangkok lemak, menawarkan pilihan alternatif untuk menambah volume menggunakan lemak tubuh sendiri. Prosedur ini mengambil lemak tubuh pasien sendiri dan memindahkannya ke area lain. Misalnya, jika payudara kehilangan volume, dan implan payudara bukan pilihan yang diinginkan untuk mengembalikan bentuknya, dokter bedah plastik dapat membuang lemak dari pinggul dan perut dan kemudian memindahkannya ke payudara.

Untuk melakukan transfer lemak yang berhasil dan mencapai tujuan estetika sesuai dengan yang diinginkan pasien, ada area tubuh tertentu yang direkomendasikan untuk dipindahkan dari dan ke, artikel berikut akan membahas pilihan area tubuh tersebut.

Transfer Lemak

Transfer lemak, yang juga dikenal sebagai cangkok lemak atau lipofilling, adalah prosedur pembedahan yang memindahkan lemak dari satu bagian tubuh ke bagian lain menggunakan sedot lemak. Prosedur transfer lemak dapat digunakan untuk membentuk kontur area seperti payudara, bokong, dan betis, serta membentuk area seperti perut, paha, lengan atas, dan punggung.

Banyak pasien lebih memilih transfer lemak daripada penggunaan implan karena beberapa alasan. Pertama, transfer lemak menggunakan sel-sel lemak yang tidak diinginkan dari tubuh untuk meningkatkan bentuk tubuh, dibandingkan dengan implan asing yang berisiko menimbulkan reaksi alergi. Kedua, hasil dari transfer lemak lebih halus dan tampak alami, baik secara tampilan maupun saat disentuh.

Selain efek penambahan volume dan kontur yang dapat diberikan oleh transfer lemak dalam jumlah besar pada bentuk tubuh, sejumlah kecil lemak dapat dipindahkan untuk mengurangi munculnya kerutan di area seperti tangan, wajah, dan leher.

Dari Mana Lemak Diambil Dalam Transfer Lemak?

Lemak yang berasal dari pasien sendiri diambil dari area tubuh yang memiliki kelebihan lemak. Bagi sebagian besar pasien, ini berarti mengambil lemak dari perut, pinggul, bokong, dan/atau paha. Lemak tersebut kemudian dibersihkan atau dimurnikan sebelum disuntikkan kembali ke area lain di tubuh. Karena racun dapat menumpuk di timbunan lemak yang lebih besar di area tempat lemak disimpan dan kemudian dibuang, penting untuk memulai dengan lemak yang telah dibersihkan dan dimurnikan untuk mendapatkan hasil terbaik.

Bagi banyak orang yang ingin membuang lemak berlebih dari pinggul dan perut. Maka ini adalah sumber lemak yang ideal karena di sanalah lemak berlebih sering kali disimpan di tubuh. Ini bermanfaat dalam berbagai cara karena mengambil lemak dari area ini akan meminimalkan dan menghaluskan sekaligus mengurangi risiko masalah kesehatan tertentu seperti diabetes.

Prosedur pemindahan lemak juga memungkinkan lebih banyak lemak untuk dibuang daripada hanya sedot lemak saja, sehingga pemindahan lemak lebih menarik dalam kasus tertentu.

Dimana Lemak Disuntikkan Dalam Transfer Lemak?

Setelah lemak dibuang, dibersihkan, dan dimurnikan, pasien memiliki pilihan menggunakan lemak untuk sejumlah prosedur. Pasien dapat menggunakannya untuk menambah volume payudara dengan atau tanpa implan payudara, menambah bokong rata juga dengan atau tanpa implan, mengisi cekungan di pipi, menebalkan garis wajah, dan menebalkan bibir agar bibir tampak lebih penuh.

Pasien bahkan dapat menggunakan transfer lemak untuk menyembunyikan tulang, urat, dan pembuluh darah di tangan jika kulit menjadi terlalu tipis dan transparan. Tergantung pada apa yang ingin dilakukan dengan lemak yang dibuang, dokter bedah plastik akan membuang lemak dalam jumlah yang tepat dari area target yang ditentukan untuk mengisi area yang ingin diremajakan.

Transfer lemak dikenal dengan banyak nama, yang paling sering disebut sebagai pemindahan lemak, yang juga dianalogikan dengan suntikan lemak, dan teknologi di balik prosedur ini telah berkembang pesat. Pemindahan lemak terus menghilangkan reputasinya yang sebelumnya buruk karena menjadi lebih populer di kalangan pasien.

Prosedur yang dulunya digunakan dengan cara yang lebih minimal kini umum digunakan di kalangan dokter bedah sebagai alternatif yang lebih tahan lama untuk filler dan, dalam beberapa kasus, implan payudara atau pembentukan otot pasien.

Salah satu keterbatasan paling signifikan dari transfer lemak adalah hasil akhir yang tidak dapat diprediksi. Sel-sel lemak adalah organisme hidup, dan berapa banyak sel lemak yang akan bertahan hidup dalam proses pemindahan lemak yang rumit dan bertahan di rumah barunya di tubuh masih menjadi perdebatan sengit, meskipun diperkirakan persentase kelangsungan hidup dalam kisaran 50 hingga 90 persen, tergantung pada teknik dokter bedah dan perawatan pasien setelahnya.

1. Payudara :

Payudara dapat kendur dan kehilangan volumenya karena penuaan, kehamilan, dan penurunan berat badan. Pembesaran payudara dengan transfer lemak dapat menambah volume dan mempercantik payudara tanpa perlu implan payudara. Selama prosedur transfer lemak individual, pasien dapat menikmati peningkatan volume hingga satu ukuran cup. Prosedur ini kemudian dapat diulang jika mereka ingin menambah ukuran lebih jauh.

Selain itu, pasien yang ingin mengoreksi hilangnya volume dan kendur pada payudara dapat menggabungkan transfer lemak dengan operasi pengencangan payudara. Meskipun pembesaran payudara menggunakan implan payudara aman dan sangat populer, pemindahan lemak dapat sangat efektif dan kurang invasif bagi wanita yang menginginkan hasil yang lebih alami dan tidak mencolok.

Manfaat transfer lemak payudara :

Perbaiki asimetri pada payudara kecil
Metode pembesaran payudara paling aman dan alami
Hasil yang tahan lama dan tampak alami
Memperbesar payudara tanpa meninggalkan bekas luka
Memberikan manfaat pembentukan tubuh tambahan di area dimana lemak dipanen melalui sedot lemak

2. Bokong :

Pemindahan lemak ke bokong umumnya dikenal sebagai Brazilian butt lift (BBL). BBL ideal bagi pasien yang ingin mempercantik bokong dan pinggul dengan menambah volume pada area tersebut, sekaligus membentuk kontur di sekitar area tubuh dengan sedot lemak. Prosedur minimal invasif ini dapat membantu memperbaiki tampilan cekungan pinggul dan merupakan solusi yang lebih alami untuk mempercantik bokong tanpa menggunakan implan bokong.

3. Perut :

Transfer lemak perut biasanya dilakukan oleh pria yang menginginkan tampilan six pack (berotot di area perut) yang terpahat dan sangat didambakan. Selama prosedur ini, yang juga disebut abdominal etching, dokter bedah memulai dengan melakukan sedot lemak pada perut dengan cara tertentu untuk menentukan dan membentuk otot, lalu menempatkan lemak yang telah disedot lemak kembali ke perut untuk lebih menonjolkan garis otot dengan menebalkan tepinya, sehingga memberikan tampilan perut yang sangat berotot.

4. Wajah :

Transfer lemak wajah mengoreksi hilangnya volume dan elastisitas kulit yang menyertai proses penuaan. Transfer lemak wajah melibatkan pemindahan lemak ke area wajah yang cekung, seperti pipi dan garis rahang. Dengan demikian, sel lemak yang dipindahkan dapat memperbaiki tampilan kerutan, kulit kendur, dan mengembalikan volume yang hilang pada kontur wajah.

Transfer lemak wajah yang juga disebut cangkok lemak wajah, sangat populer karena lemak yang disuntikkan umumnya bertahan lebih lama daripada pengisi lain (filler) yang tersedia saat ini. Seiring bertambahnya usia, kolagen di kulit secara alami akan berkurang sehingga menyebabkan tampilan cekung di beberapa bagian wajah, seperti pipi.

Transfer lemak wajah dapat menggantikan pengisi (filler) yang dapat disuntikkan dan menambah volume pada area yang cekung, mengisi garis–garis dan meningkatkan kelembutan kulit. Transfer lemak dapat meremajakan kulit wajah, sehingga pasien akan mendapatkan hasil yang tampak lebih alami. Banyak pasien yang beralih ke transfer lemak wajah daripada suntikan filler yang perlu diperbaharui setiap 6 hingga 12 bulan.

5. Lengan :

Area lain yang sering diminta oleh pria adalah lengan. Memperbesar otot trisep dan bisep melalui transfer lemak membantu membentuk dan memperbesar area tersebut, sehingga menghasilkan tampilan yang lebih berotot yang tidak dapat dicapai pasien melalui diet dan olahraga saja.

6. Tangan :

Tangan sering kali menjadi area tubuh pertama yang menunjukkan tanda-tanda penuaan karena hilangnya lemak menyebabkan kulit lembek, urat terlihat, dan perubahan tekstur. Dengan menggunakan transfer lemak, menyuntikkan sedikit lemak ke tangan akan menambah volume pada area tersebut untuk menyamarkan tanda-tanda penuaan ini. Transfer lemak juga dapat digunakan untuk mengembalikan keremajaan dan penampilan yang lebih muda.

7. Betis :

Mentransfer lemak ke betis dapat mengembalikan proporsi dan bentuk kaki yang perlu ditingkatkan. Banyak pasien yang kesulitan untuk mengencangkan betis ke bentuk yang diinginkan hanya dengan berolahraga. Oleh karena itu, transfer lemak sangat ideal bagi pasien yang tidak memiliki lekukan di betis yang membentuk kaki dan pergelangan kaki.

Transfer lemak biasanya merupakan prosedur rawat jalan, tetapi pasien perlu menginap di rumah sakit jika dianggap perlu oleh dokter bedah. Lokasi sayatan akan ditutup dengan perban kecil, dan pasien akan diperlihatkan cara merawat luka sebelum meninggalkan rumah sakit. Pasien juga perlu ditemani pulang oleh anggota keluarga atau teman yang dapat tinggal bersama dan merawat setidaknya selama 24 jam pertama.

Saat pulih dari operasi transfer lemak, pasien akan mengalami pembengkakan dan memar, yang akan berangsur-angsur menghilang selama dua minggu berikutnya. Setelah periode ini, pasien dapat melanjutkan sebagian besar aktivitas harian , termasuk kembali bekerja. Namun, masih perlu beberapa minggu lagi agar pembengkakan benar-benar mereda.

Setelah operasi transfer lemak, pasien akan melihat bahwa zona sedot lemak lebih berkontur, dan area transfer lemak ditingkatkan. Namun, tubuh akan menyerap sekitar 20-50% lemak yang disuntikkan ke area perawatan. Akibatnya, dokter bedah akan mempertimbangkan hal ini saat menentukan jumlah lemak yang akan disuntikkan. Namun, pasien perlu menunggu hingga semua pembengkakan setelah operasi menghilang dan cangkok lemak stabil sebelum dapat menikmati hasil akhir operasi.

Secara umum akan memakan waktu hingga 4-6 bulan, setelah itu pasien akan dapat menikmati bentuk tubuh baru yang lebih baik. Kelebihan menggunakan lemak tubuh sendiri beragam, seperti yang telah dibahas di sini. Seperti prosedur lainnya, ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan sebelum menjalani operasi.

Beberapa pertimbangan termasuk kemungkinan bahwa beberapa pasien mungkin mengalami reaksi alergi saat menggunakan lemak mereka sendiri sebagai pengisi atau pengisi volume. Selain itu, penurunan berat badan yang signifikan dapat mengubah tampilan area yang sebelumnya telah menjalani transfer lemak dan memerlukan prosedur lanjutan.

Penelitian telah menunjukkan bahwa ada 30 hingga 70 % lemak yang akan hilang akibat suntikan/transfer. Pastikan untuk menyampaikan kekhawatiran tersebut kepada dokter bedah pada saat konsultasi awal agar dokter dapat mengatasi keraguan yang dimiliki oleh pasien

Siap mewujudkan tubuh ideal dengan transfer lemak? Dapatkan semua jawaban yang Anda butuhkan dan persiapan terbaik dengan berkonsultasi bersama tim ahli kami.

dr. Heri Noviana, Sp.B.P.R.E., M.Ked.Klin

Jika Anda mencari dokter bedah plastik terbaik di Jakarta, dr. Heri Noviana, Sp.B.P.R.E., M.Ked.Klin, adalah pilihan yang tepat. Dengan pengalaman yang luas dan keahlian di bidang bedah plastik dan estetika, dr. Heri Noviana, Sp.B.P.R.E., M.Ked.Klin telah membantu banyak pasien mencapai penampilan yang mereka impikan dengan prosedur yang aman dan efektif.

Kami memahami bahwa setiap pasien memiliki kebutuhan yang unik, dan oleh karena itu, konsultasi yang profesional adalah prioritas kami. Untuk kenyamanan pasien, dr. Heri Noviana, Sp.B.P.R.E., M.Ked.Klin menyediakan layanan konsultasi online 24 jam, memungkinkan Anda untuk mendapatkan informasi bedah plastik rekonstruksi dan estetika kapan saja. Anda dapat terhubung langsung melalui website di https://drherinoviana.id/. Jangan ragu untuk menghubungi dan mulailah perjalanan menuju penampilan yang lebih sempurna dengan bantuan dokter bedah plastik terpercaya di Jakarta.

Lebih dari 100 Pilihan Operasi

Inov Glow Plastic Surgery bukanlah sekedar klinik estetika biasa. Faktanya dengan lebih dari 100 pilihan tindakan operasi plastik yang ditawarkan, kami telah menjadi destinasi utama bagi mereka yang ingin mengembalikan atau meningkatkan kepercayaan diri melalui perubahan estetika dan operasi plastik di solo. Tidak hanya itu, setiap prosedur dilakukan oleh tim dokter bedah plastik berpengalaman yang memastikan hasil terbaik bagi pasien.

Lebih lanjut, mulai dari rhinoplasty, revisi hidung, operasi kantung mata, operasi lipatan mata, operasi bibir love, operasi dagu, pembesaran payudara, sedot lemak, facelift, hingga tindakan kontur tubuh, selain itu Inov Glow Plastic Surgery menyediakan solusi lengkap untuk setiap kebutuhan estetika kecantikan. Dengan demikian, memilih Inov Glow Plastic Surgery berarti memilih keahlian dan variasi yang tak tertandingi.

Pemulihan dan Pasca-Operasi

Salah satu keunggulan Inov Glow Plastic Surgery adalah perhatiannya terhadap pasien pasca-operasi. Tidak hanya fokus pada hasil operasi, Kami juga memastikan bahwa pasien mendapatkan perawatan terbaik selama masa pemulihan. Sebab itu pasien akan mendapatkan instruksi jelas mengenai perawatan diri di rumah, dan klinik, Serta mendapatkan GRATIS kontral pasca operasi.

Yang Anda Dapatkan

1. Teknologi Modern Dan Terkini:
Dengan bermitra bersama Inov Glow Plastic Surgery, rasakan perawatan kecantikan yang didukung oleh teknologi modern dan terkini yang nantinya akan mengoptimalkan setiap detil kecantikan Anda.

2. Tenaga Medis Profesional Dan Berpengalaman:
Dibalik layanan kami, terdapat tim medis profesional yang tidak hanya berpengalaman tetapi juga berdedikasi untuk merawat dan mempercantik Anda dengan standar tertinggi.

3. Klinik Kecantikan Berizin Resmi:
Kepercayaan Anda adalah prioritas kami. Oleh karena itu, dengan izin resmi yang kami miliki, tentunya kualitas layanan dan keamanan pasien selalu menjadi komitmen utama kami.

4. Harga Terjangkau:
Kecantikan premium tidak harus mahal. Sebagai buktinya, dapatkan perawatan terbaik dengan harga yang terjangkau dan bersaing.

5. Suasana Nyaman Dan Mewah, Hasil Perawatan Maksimal:
Kami menyajikan suasana nyaman dan mewah yang tidak hanya menjadi latar belakang untuk perawatan maksimal Anda, tetapi juga memberikan hasil terbaik untuk setiap pasien.

6. Lokasi Klinik Di Pusat Kota:
Berlokasi strategis di pusat kota, sehingga Inov Glow Plastic Surgery mudah diakses dan tentunya menjadi solusi kecantikan bagi Anda yang dinamis. LIHAT LOKASI

7. Fasilitas Penjemputan Di Bandara:
Kenyamanan Anda adalah misi kami. Oleh karena itu, untuk pasien dari luar kota, kami menyediakan fasilitas penjemputan eksklusif dari bandara menuju klinik.

8. Fasilitas Menginap Yang Mewah:
Lengkapi pengalaman Anda dengan fasilitas menginap mewah yang kami tawarkan. Selain itu, memastikan setiap momen Anda bersama kami dipenuhi dengan kenyamanan dan kemewahan.

9. Testimoni dan Ulasan Positif
Salah satu indikator terbaik dari kualitas sebuah klinik adalah ulasan dari pasien-pasiennya. Inov Glow Plastic Surgery
dengan bangga menampilkan testimonial dan ulasan positif dari pasien yang telah merasakan manfaat dari perawatannya. LIHAT ULASAN

Konsultasikan Keinginanmu Bersama Inov Glow Plastic Surgery Dan Dapatkan Berbagai Promo & Diskon Menarik! Yuk Inovers, Wujudkan Cantik Impianmu Bersama Inov Glow!

Klik tombol Di Bawah Ini Untuk Konsultasi & Booking Appoinment!

Operasi Plastik Jakarta, Inov Glow Plastic Surgery

Inov Glow Plastic Surgery terdepan sebagai pelopor dan terkenal sebagai spesialis dalam Operasi Plastik di Jakarta. Inov Glow Plastic Surgery berkomitmen untuk memahami kebutuhan individu yang mungkin merasa perlu memperbaiki dan menyempurnakannya.

Seiring dengan komitmen tersebut, Inov Glow Plastic Surgery diperkuat oleh tim dokter bedah plastik yang tak hanya berpengalaman puluhan-tahun tetapi juga dedikatif. Dalam setiap langkah, mulai dari konsultasi awal hingga prosedur sebenarnya, pasien mendapatkan panduan lengkap. Mereka diberikan wawasan tentang prosedur, potensi hasil, hingga proses pemulihan. Dengan pendekatan personal yang mendalam, Inov Glow Plastic Surgery berupaya keras untuk memastikan bahwa setiap pasien mendapat solusi yang paling sesuai dengan keinginan dan ekspektasi mereka.

Selanjutnya, keunggulan signifikan lain dari Inov Glow Plastic Surgery adalah semua peralatan yang dimiliki merupakan teknologi canggih dan terkini. Sebelum memutuskan untuk menjalani operasi, pasien memiliki kesempatan untuk melihat simulasi hasil yang diharapkan. Tentunya, hal ini sangat membantu dalam memberikan gambaran yang pasti serta membantu pasien dalam menentukan keputusan.

Jadi, bila Anda sedang berada di titik di mana Anda mempertimbangkan operasi plastik, ingatlah bahwa Inov Glow Plastic Surgery adalah pilihan terbaik dan berkualitas. Di sini, aspirasi kecantikan Anda menjadi prioritas utama kami.

Menurunkan berat badan adalah pencapaian luar biasa yang patut dibanggakan. Namun, banyak orang yang setelah berhasil menurunkan puluhan kilogram merasa belum sepenuhnya puas dengan bentuk tubuhnya. Hal ini sering terjadi karena kulit dan jaringan yang sebelumnya meregang tidak dapat kembali kencang secara alami.

Hasilnya, meskipun angka timbangan sudah ideal, penampilan tubuh belum sepenuhnya proporsional. Di sinilah body contouring menjadi solusi untuk menyempurnakan perjalanan transformasi Anda.

Body contouring adalah rangkaian prosedur bedah plastik yang bertujuan mengencangkan kulit, membentuk ulang kontur tubuh, dan mengangkat jaringan berlebih setelah penurunan berat badan signifikan. Prosedur ini dapat dilakukan pada beberapa area sekaligus atau bertahap, sesuai kebutuhan pasien.

Beberapa tindakan yang termasuk dalam body contouring antara lain:

Tummy tuck (abdominoplasty): mengencangkan perut dan menghilangkan kulit berlebih.
Arm lift (brachioplasty): mengencangkan lengan bagian atas.
Thigh lift: membentuk dan mengencangkan paha.
Lower body lift: mengencangkan area perut, pinggul, dan bokong.
Breast lift atau augmentation: memulihkan bentuk dan volume payudara.

Manfaat Body Contouring Setelah Penurunan Berat Badan

Menghilangkan Kulit Berlebih

Kulit yang kendur dapat diangkat sehingga tubuh tampak lebih kencang dan proporsional.

Membentuk Siluet Tubuh Ideal

Membantu menciptakan kontur tubuh yang lebih harmonis sesuai proporsi alami.

Meningkatkan Rasa Percaya Diri

Penampilan yang lebih rapi dan proporsional membuat Anda lebih percaya diri dalam berpakaian maupun beraktivitas.

Memperbaiki Kenyamanan Fisik

Kulit berlebih sering menyebabkan iritasi, ruam, dan ketidaknyamanan. Dengan menghilangkannya, aktivitas sehari-hari menjadi lebih nyaman.

Hasil Jangka Panjang

Dengan pola hidup sehat, hasil body contouring dapat bertahan lama.

Waktu yang Tepat untuk Body Contouring

Idealnya, body contouring dilakukan ketika:

Berat badan sudah stabil setidaknya 6 bulan
Kondisi kesehatan umum baik
Tidak merencanakan penurunan berat badan besar lagi
Siap secara fisik dan mental untuk menjalani proses pemulihan

Mengapa Body Contouring Penting Setelah Penurunan Berat Badan?

Banyak pasien merasa kecewa setelah menurunkan berat badan, karena meskipun tubuh menjadi lebih kecil, bentuknya tidak otomatis menjadi kencang atau proporsional. Kulit yang menggantung bukan hanya masalah estetika, tetapi juga bisa menimbulkan masalah medis seperti:

Iritasi kulit akibat gesekan
Infeksi kulit pada lipatan-lipatan
Kesulitan bergerak atau berolahraga
Masalah postur tubuh akibat berat kulit yang berlebih

Dengan body contouring, semua masalah ini dapat diatasi, sehingga Anda dapat menikmati hasil penurunan berat badan secara maksimal.

Proses Body Contouring

Di pelayanan kesehatan yang menyiapkan body contouring harus melakukan beberapa langkah terlebih dahulu. Dokter bedah plastik seperti dr. Heri Noviana Sp.BP-RE, M.Ked.Klin akan menilai kondisi kulit, jaringan, serta tujuan Anda. Kami memahami bahwa setiap pasien memiliki cerita dan target yang berbeda, sehingga rencana tindakan selalu disesuaikan secara personal.

Langkah-langkahnya meliputi:

Konsultasi & Analisis
- Diskusi terbuka mengenai area yang ingin diperbaiki
- Pemeriksaan fisik dan kesehatan secara menyeluruh
- Rekomendasi prosedur yang sesuai
Perencanaan Operasi
- Menentukan teknik bedah terbaik
- Memilih area yang menjadi prioritas
- Penjelasan rinci mengenai waktu pemulihan, hasil yang diharapkan, dan perawatan pasca operasi
Tindakan Bedah
- Dilakukan di ruang operasi yang steril
- Menggunakan teknik modern untuk meminimalkan bekas luka dan mempercepat pemulihan
Perawatan Pasca Operasi
- Kontrol rutin untuk memantau hasil dan proses pemulihan
- Panduan perawatan luka dan aktivitas harian

Penurunan berat badan adalah awal dari perubahan besar, dan body contouring adalah langkah terakhir untuk merayakan pencapaian tersebut.

Mengapa Memilih Inov Glow Plastic Surgery?

Di Klinik Kecantikan Inov Glow Plastic Surgery, prosedur body contouring dilakukan dengan:

Dokter bedah berpengalaman di bidang bedah estetika pasca penurunan berat badan.
Teknologi modern untuk hasil lebih presisi dan pemulihan lebih cepat.
Pendekatan personal — setiap rencana operasi disesuaikan dengan kondisi dan tujuan pasien.
Privasi dan kenyamanan yang terjamin di setiap tahap perawatan.

Hubungi Klinik Kecantikan Inov Glow Plastic Surgery hari ini untuk konsultasi eksklusif dengan dr. Heri Noviana Sp.BP-RE, M.Ked.Klin dan jadwalkan prosedur body contouring yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Dan dapatkan promo menarik di bulan ini jangan sampai ketinggalan ya Inovers.

dr. Heri Noviana Sp.BP-RE, M. Ked Klin.

Menemukan dokter bedah plastik di jakarta yang tepat adalah langkah penting dalam meraih hasil yang diinginkan dan meningkatkan kepercayaan diri. Di Jakarta, dr. Heri Noviana Sp.BP-RE, M. Ked Klin. dikenal sebagai salah satu dokter bedah plastik terbaik. Dengan pengalaman yang luas dan pendekatan yang komprehensif dan profesional, dr. Heri Noviana Sp.BP-RE, M. Ked Klin. telah membantu banyak pasien dalam mencapai penampilan yang lebih sempurna sesuai harapan pasien. Keamanan dan kenyamanan pasien menjadi prioritas utama dalam setiap rangkaian perawatan yang diberikan oleh dr. Heri Noviana Sp.BP-RE, M. Ked Klin.

Dengan berbagai prosedur bedah plastik yang ditawarkan, pengalaman yang luas, serta perhatian yang besar terhadap pasien, Menjadikan dr. Heri Noviana Sp.BP-RE, M. Ked Klin. adalah pilihan terbaik bagi Anda yang ingin menjalani prosedur bedah plastik yang berkualitas dan aman.

Bersama dr. Heri Noviana Sp.BP-RE, M. Ked Klin. kami percaya bahwa setiap pasien adalah unik dan berhak mendapatkan perawatan yang personal dan berkualitas. Kami siap membantu Anda mencapai penampilan yang Anda impikan dengan pendekatan yang aman dan profesional. Jadwalkan konsultasi Anda hari ini dan temukan bagaimana kami dapat membantu Anda!

Di Tinjau Oleh:

04 Agustus 2025 | Dr. Linda Afiaty

Mengenal Seroma: Munculnya Kantung Cairan Setelah Sedot Lemak dan Cara Mengatasinya

KANTUNG CAIRAN – Sedot lemak adalah prosedur kosmetik populer yang membantu orang mencapai bentuk tubuh yang diinginkan dengan membuang lemak berlebih. Namun, seperti operasi lainnya, sedot lemak juga memiliki beberapa hal yang perlu dipertimbangkan selama pemulihan.

Salah satu masalah paling umum setelah sedot lemak adalah penumpukan cairan. Pasien akan melihat pembengkakan, retensi cairan, atau kebocoran cairan di area yang dirawat. Memahami cara mengelola cairan setelah sedot lemak penting untuk pemulihan yang lancar dan berhasil. Bahkan dengan dokter bedah yang sangat baik dan perawatan rumah pasca operasi yang cermat, beberapa pasien mengalami kantung cairan setelah sedot lemak.

Secara medis dikenal sebagai seroma, kantung berisi cairan ini umum terjadi setelah berbagai jenis operasi yang melibatkan pengangkatan atau gangguan sejumlah besar jaringan. Seroma terjadi pada 3% hingga 30% pasien sedot lemak, menjadikannya komplikasi yang cukup umum. Untungnya, seroma juga jinak dan sering kali sembuh dengan sendirinya. Biasanya tidak lebih dari sekadar masalah kosmetik sementara, seroma yang besar dapat menjadi sedikit nyeri saat membengkak dan memerlukan perawatan medis agar pasien tetap nyaman.

**Mengenal Seroma: Munculnya Kantung Cairan Setelah Sedot Lemak dan Cara Mengatasinya**

Retensi Cairan Setelah Sedot Lemak

Setelah sedot lemak, tubuh dapat mengalami penumpukan cairan, terutama di area tempat lemak telah dihilangkan. Ini adalah bagian alami dari proses pemulihan. Selama prosedur berlangsung, dokter bedah menggunakan kanula (tabung tipis) untuk membuang lemak melalui sayatan kecil.

Terkadang, larutan yang disebut cairan tumescent disuntikkan ke area perawatan untuk mempermudah pembuangan lemak dan meminimalkan pendarahan. Cairan yang disuntikkan ke area tersebut mengandung saline (air garam), lidocaine (untuk membuat mati rasa), dan epinefrin (yang mengurangi pendarahan). Setelah prosedur, tubuh akan menahan sebagian cairan ini saat tubuh bekerja untuk pemulihan.

Retensi cairan dapat menyebabkan pembengkakan dan rasa tidak nyaman. Kondisi ini juga dapat menyebabkan seroma, yaitu kantong cairan yang dapat terbentuk di bawah kulit di area yang dirawat. Untungnya, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengelola retensi cairan dan membantu tubuh pulih.

Seroma sering kali muncul sebagai benjolan kecil di bawah kulit. Benjolan tersebut seharusnya terasa lembut dan biasanya tetap berwarna sama dengan kulit di sekitarnya, tetapi jika benjolan tersebut cukup besar untuk meregang kulit, seroma akan tampak berwarna kemerahan.

Seroma terkadang dapat mengeluarkan cairan. Cairan ini adalah getah bening, yang merupakan cairan bening yang mengandung sel darah putih. Jika cairan yang keluar dari selang atau sayatan berwarna merah atau kehijauan, itu bisa jadi merupakan tanda infeksi, bukan seroma, dan pasien harus berkonsultasi dengan dokter bedah. Namun, cairan bening atau cairan dengan sedikit semburat kuning umumnya tidak perlu dikhawatirkan.

Perlu diketahui bahwa seroma tidak tampak sebagai benjolan tunggal, tetapi dapat muncul sebagai serangkaian benjolan dan tonjolan. Sedot lemak dapat menciptakan beberapa rongga atau ruang di bawah kulit, dan lebih dari satu rongga akan terisi cairan.

Proses Terjadinya Seroma Setelah Sedot Lemak

Sekarang setelah mengetahui bahwa memiliki seroma, pasien bertanya-tanya mengapa. Manusia memiliki pembuluh limfatik yang mengalir di seluruh tubuh seperti halnya pembuluh darah. Beberapa pembuluh limfatik ini hidup di dalam lemak subkutan di bawah kulit. Bahkan jika dilakukan dengan lembut dan hati-hati, sedot lemak dapat merusak atau bahkan menghilangkan beberapa pembuluh ini. Hal ini membuat sistem limfatik terbuka hingga dapat menyembuhkan dirinya sendiri, dan hasilnya cairan limfatik bocor ke ruang kosong yang ditinggalkan oleh jaringan lemak yang dihilangkan.

Setelah mengisi ruang, seroma perlu waktu untuk hilang karena alasan yang sama. Kerusakan yang terjadi pada sistem limfatik juga berarti bahwa ada lebih sedikit pembuluh yang tersedia untuk membawa dan mengalirkan kelebihan limfa. Setelah limfa mengalir ke suatu ruang, tubuh tidak memiliki cara langsung untuk membuangnya. Akibatnya, seroma terkadang tidak hanya terbentuk tetapi juga bertahan lebih lama dari yang diinginkan.

Jika kantong cairan akan terbentuk setelah sedot lemak, biasanya terbentuk sekitar 5 hingga 10 hari setelah operasi. Tubuh kemudian membutuhkan waktu berminggu-minggu hingga berbulan-bulan untuk memperbaiki seroma secara alami. Sebagian besar akan hilang dalam waktu sekitar satu bulan, tetapi prosesnya dapat memakan waktu hingga satu tahun. Untungnya, dokter bedah akan membantu mempercepat proses pengangkatan seroma yang sangat membandel.

Faktor Terjadinya Penumpukan Cairan Setelah Sedot Lemak

Penumpukan cairan setelah sedot lemak merupakan kejadian umum, dan biasanya terjadi karena beberapa faktor:

Cairan Tumescent: Cairan yang disuntikkan selama sedot lemak membantu memecah lemak dan mempersiapkan area tersebut untuk pembuangan lemak. Sebagian cairan ini akan tetap berada di dalam tubuh setelah prosedur dan dapat menyebabkan pembengkakan.
Proses Pemulihan Alami Tubuh: Setelah sedot lemak, tubuh mulai bekerja untuk memperbaiki area yang dirawat. Proses ini dapat menyebabkan peningkatan retensi cairan karena tubuh berfokus pada peradangan dan pemulihan.
Respon Sistem Limfatik: Sistem limfatik membantu menyaring kelebihan cairan dan produk limbah dari tubuh. Setelah sedot lemak, sistem limfatik akan melambat atau terganggu untuk sementara, yang menyebabkan cairan terkumpul.
Pakaian Kompresi: Meskipun pakaian kompresi penting untuk membantu tubuh sembuh dan mengurangi pembengkakan, pakaian ini terkadang dapat menyebabkan cairan terkumpul di area tertentu jika tidak dikenakan dengan benar atau konsisten.

Meskipun retensi cairan umum terjadi, biasanya bersifat sementara dan dapat dikelola dengan perawatan dan perhatian yang tepat. Munculnya retensi cairan setelah sedot lemak dapat bervariasi dari orang ke orang, tetapi umumnya berlangsung selama beberapa hari hingga beberapa minggu. Awalnya, setelah prosedur, mungkin ada pembengkakan dan kebocoran cairan yang terlihat.

Seiring waktu, saat tubuh akan menyesuaikan diri, pembengkakan akan mulai berkurang, dan cairan yang tertahan akan secara bertahap diserap kembali ke dalam sistem.

Penting untuk diingat bahwa pembengkakan dan penumpukan cairan setelah sedot lemak akan berkurang secara signifikan dalam 2-3 minggu pertama. Namun, perlu waktu beberapa bulan agar hasil akhir terlihat sepenuhnya saat tubuh terus pulih dan menyesuaikan diri dengan perubahan.

Mengenal Seroma: Munculnya Kantung Cairan Setelah Sedot Lemak dan Cara Mengatasinya Merasa ada benjolan aneh setelah sedot lemak? 🤔 Itu bisa jadi seroma! Artikel kami akan membantu Anda memahami munculnya kantung cairan ini dan memberikan panduan untuk mendapatkan penanganan terbaik.

➡️ Hilangkan kekhawatiran Anda dan dapatkan informasi akurat. Klik tautan di bawah ini untuk membaca selengkapnya!
#SeromaTreatment #PascaOperasi #LiposuctionTips #KesehatanTubuh #PenyebabSeroma #Liposuction

Cara Mengelola Kantung Cairan Setelah Sedot Lemak

Meskipun retensi cairan setelah sedot lemak adalah hal yang normal, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengurangi penumpukan cairan dan memastikan pemulihan yang lancar. Berikut beberapa kiat untuk mengelola retensi cairan secara efektif:

1. Kenakan Pakaian Kompresi

Salah satu langkah terpenting yang harus dilakukan setelah sedot lemak adalah mengenakan pakaian kompresi. Pakaian ini membantu mengurangi pembengkakan, menopang area yang baru dibentuk, dan meningkatkan proses pemulihan secara keseluruhan. Pakaian kompresi membantu memindahkan cairan dari area perawatan dan mendorong tubuh untuk menyerapnya dengan lebih efisien. Pakaian kompresi biasanya dikenakan 24 jam sehari selama 8 hingga 12 minggu atau hingga dokter mengijinkan untuk dilepas.

2. Tetap Terhidrasi

Minum banyak air sangat penting setelah sedot lemak. Tetap terhidrasi membantu tubuh mengeluarkan cairan berlebih dan dapat membantu proses pemulihan. Dokter menyarankan untuk minum setidaknya 8 gelas air sehari untuk membantu menjaga sistem limfatik berfungsi dengan baik dan mengurangi pembengkakan.

3. Meninggikan Area Yang Dirawat

Saat beristirahat, penting untuk menjaga area yang dirawat tetap tinggi untuk membantu mencegah penumpukan cairan. Misalnya, jika pasien menjalani sedot lemak di perut, cobalah berbaring telentang dan sandarkan kaki dengan bantal.

Jika menjalani sedot lemak di paha atau panggul, cobalah untuk menjaga area tersebut tetap tinggi sebisa mungkin saat beristirahat. Meninggikan area yang dirawat membantu cairan mengalir keluar dari tubuh dan mendorong sistem limfatik bekerja lebih efektif.

4. Pijat Lembut (Drainase Limfatik)

Pijatan lembut dapat bermanfaat dalam membantu mengurangi pembengkakan dan retensi cairan. Pijat drainase limfatik adalah teknik yang membantu tubuh memindahkan cairan berlebih ke kelenjar getah bening, tempat cairan tersebut dapat dikeluarkan. Jenis pijat ini sering kali dilakukan oleh seorang profesional terlatih.

Penting untuk tidak memijat area yang dirawat terlalu kuat, karena dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan. Selalu konsultasikan dengan dokter sebelum mencoba jenis pijat apa pun untuk memastikan bahwa pijat tersebut aman untuk situasi spesifik.

5. Pantau Seroma

Seroma adalah kumpulan cairan yang dapat terbentuk di bawah kulit setelah sedot lemak. Meskipun seroma biasanya tidak berbahaya, seroma dapat menimbulkan rasa tidak nyaman dan menunda proses pemulihan. Jika melihat seroma atau penumpukan cairan yang signifikan di area tertentu, penting untuk menghubungi dokter. Dalam beberapa kasus, seroma perlu dikeringkan oleh dokter bedah untuk mencegah komplikasi.

6. Hindari Garam Dan Makanan Olahan

Garam berlebih dapat menyebabkan retensi cairan, jadi penting untuk memperhatikan asupan natrium setelah sedot lemak. Makanan olahan, makanan cepat saji, dan camilan asin dapat menyebabkan tubuh menahan lebih banyak cairan daripada yang diperlukan. Fokuslah pada makan makanan segar dan utuh seperti buah-buahan, sayuran, protein rendah lemak, dan biji-bijian utuh untuk membantu mengurangi peradangan dan mendukung pemulihan.

Cara Menghilangkan Kantung Cairan Setelah Sedot Lemak

Jika mengalami kantong cairan berlebih setelah operasi sedot lemak, penting untuk mencari tahu berbagai pilihan perawatan yang tersedia. Meskipun sebagian besar pasien pulih tanpa komplikasi, dalam beberapa kasus, penumpukan cairan dapat bertahan dan memerlukan intervensi lebih lanjut. Berikut adalah beberapa pilihan pengobatan yang perlu dipertimbangkan:

1. Aspirasi Atau Drainase

Salah satu metode utama untuk mengatasi kantung cairan yang terus-menerus adalah aspirasi atau drainase. Selama proses aspirasi, dokter bedah akan memasukkan jarum tipis ke dalam kantong cairan dan dengan lembut menyedot kelebihan cairan.

Prosedur minimal invasif ini biasanya dilakukan dengan anestesi lokal dan biasanya memberikan kelegaan segera. Dengan mengekstraksi cairan yang terkumpul secara hati-hati, teknik ini membantu meredakan ketidaknyamanan dan mengurangi pembengkakan di area yang dirawat.

2. Intervensi Bedah

Intervensi bedah biasanya melibatkan pembuatan sayatan kecil di dekat area yang terkena untuk menguras atau membuang cairan yang terkumpul secara langsung. Pendekatan ini memungkinkan kontrol yang lebih tepat atas proses pembuangan dan memastikan bahwa semua kantong cairan berlebih ditangani dengan baik.

Penumpukan cairan yang dikenal sebagai pembentukan seroma, merupakan kejadian umum setelah operasi sedot lemak. Awalnya, terjadi pembengkakan dan retensi cairan yang signifikan segera setelah prosedur. Minggu pertama ditandai dengan puncak pembengkakan dan akumulasi cairan.

Selama bulan pertama, tubuh secara bertahap menyerap kembali cairan yang terkumpul, dibantu oleh pijat drainase limfatik dan petunjuk perawatan pasca operasi. Pada bulan ketiga hingga keenam, sebagian besar penumpukan cairan akan hilang, meskipun waktu pemulihan masing-masing individu dapat bervariasi.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai sedot lemak dan panduan pemulihan pasca-operasi, kunjungi website kami atau jadwalkan janji temu Anda hari ini.